Selasa, 12 Mei 2020

Sejarah Kliring, Tujuan dan Manfaat Kliring, dan Istilah-Istilah dalam Kliring.

SEJARAH KLIRING

·         10 Sept ’81      : Kliring Lokal secara manual

·    Awal 1990    : Kliring Lokal secara otomatis + bantuan mesin baca pilah (reader sorter) +/- 1000 warkat/menit.

·         18 Sept ’98      : Sistem Kliring Elektronik Jakarta (SKEJ) 8 Bank

·         18 Juni ’01      : SKEJ seluruh Jakarta

·         22 Juli ’05       : Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI)

 

TUJUAN DAN MANFAAT KLIRING

 

Tujuan dilaksanakan kliring oleh Bank Indonesia antara lain :

·         Memajukan dan memperlancar lalu lintas pembayaran giral

·         Perhitungan penyelesaian utang piutang dapat dilakukan dengan lebih mudah, aman dan efisien

·         Salah satu pelayanan bank kepada nasabah .

 

MANFAAT KLIRING

·         Bagi masyarakat, memberikan alternatif pembayaran (transfer of value) efektif dan efisien dan aman.

·         Bagi bank, merupakan salah satu advantage service kepada nasabah, menjadi fee based income.

·     Bagi Bank Sentral dapat secara cepat dan akurat mengetahui kondisi keuangan suatu bank maupun transaksi-transaksi yang terjadi di masyarakat.

 

ISTILAH-ISTILAH DALAM KLIRING

Terdapat beberapa istilah yang perlu diperhatikan :

·         Tolakan kliring            : tolakan atas warkat

·         Postdated Cheque       : tanggal Cek/BG belum jatuh tempo (Titipan) 

·         Cross Clearing             : Penarikan cek melalui kliring atas beban dana yang diharapkan akan diterima penarik dari setoran cek bank lain 

·         Call Money                 : pinjaman bagi bank yang kalah kliring (maks 7 hr).

 

 

http://galihandikamp.blogspot.com/2018/05/sejarah-tujuan-manfaat-serta-istilah.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perhitungan Bunga Deposito

SIMPANAN DEPOSITO Menurut UU Perbankan No. 10 Tahun 1998, Deposito adalah : ‘ Simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada ...